Read More >>"> Kaichuudokei (Chapter 0C) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Kaichuudokei
MENU
About Us  

INSTRUKSI MANUAL:

Selamat datang di perusahaan travel kami, Exters. Disini kami menyediakan beberapa penawaran perjalanan untuk berkeliling ke berbagai tepat dan negara yang anda inginkan dengan nyaman dan menyenangkan, sesuai dengan tempat yang ingin anda kunjungi. Selain mendapatkan pengetahuan dan pelajaran dari perjalanan, kami harap anda bisa mendapat kenangan berharga dan tidak terlupakan, sehingga kehidupan anda sekalian bisa menjadi lebih baik dan bermakna dimasa depan.

            Untuk para klien yang kami hormati, silakan mengikuti petunjuk dan prosedur yang akan kami berikan selanjutnya. Dan untuk para klien yang memilik silver ticket, silakan mengikuti staff kami yang sudah menunggu anda sekalian di lorong sebelah kanan. Jangan lupa untuk menunjukkan tiket anda sekalian saat tiba di ujung lorong pada staff kami yang cantik, nona Miu-chan. Dan untuk para pemilik golden ticket, saya mohon untuk tetap berada di dalam ruangan.

            Sepertinya sekarang pintu ruangan sudah bisa kita kunci. Silakan, Ando-san.

Oh, sepertinya sebagian dari anda sekalian bingun dengan apa yang baru saja terjadi. Saya Rin dari divisi informasi dan partner saya, Ando-san dari divisi pengawas akan menjelaskan alasan pertemuan ini. Baik, pertama saya ingin mengucapkan selamat kepada anda sekalian karena sudah mendapat golden ticket.

“Selamat karena sudah terpilih sebagai klien spesial kami, calon para penjelajah.”

Terimakasih sudah mewakilkan saya, Ando-san. Selanjutnya, saya akan menjelaskan alasan kenapa kita semua berkumpul di dalam ruang kedap suara ini. Tentunya karena kami tidak ingin orang luar tahu apa yang akan kita semua bicarakan.

Eto, maaf tuan dengan dasi biru, anda dilarang memotong kalimat saya, silakan bertanya dalam sesi tanya-jawab yang akan kami sediakan nanti, terimakasih.

Untuk para pemilik golden ticket, anda semua memiliki kesempatan untuk menjadi seorang penjelajah waktu selama sehari, dan jika anda ingin mendapat kesempatan yang sama untuk waktu tertentu, kami bisa memberikannya pada anda jika anda memiliki alasan yang tepat dan bisa diterima.

Tiket anda sekalian akan ditukar dengan pin kecil berbentuk jam saku dengan latar bergambar kereta mesin uap, sampai anda semua setuju dan sepakat dengan prosedur yang ditetapkan perusahaan. Setelah persetujuan anda dapat menukar pin tersebut dengan tiket lain yang menyerupai benda-benda sepele disekitar kita. Seperti puzzle, rubik, liontin, jam tangan, alat pemutar musik, gelang, jepit rambut, dan sebagainya. Jangan hawatir dengan cara pemakaian. Seseorang dari divisi pengawas atau divisi kereta waktu akan menunjukkan caranya. Kalau anda masih belum mengerti tidak perlu risau, kami akan membantu dan berusaha mempermudah kesulitan anda.

Saya lihat anda semua kurang percaya dengan adanya mesin waktu bukan? Ya, ampun, sepertinya Ando-san sudah ada di tahun awal 90’an bersama dengan tuan berdasi biru, anda sekalian bisa melihatnya di dalam layar, kan? Ando-san, tolong jangan kembali seenaknya di depan semua orang, lihat, mereka benar-benar terkejut. Anda baik-baik saja tuan dasi biru? Anda terlihat pucat.

Jika anda setuju dan memiliki masa lalu yang ingin anda kunjungi serta lihat, anda bisa menukar golden ticket dengan tiket kereta waktu sekarang. Dan kami memberi anda sekalian waktu selama 24 jam untuk memikirkan tempat, tahun dan tanggal yang ingin anda kunjungi.

Sebelumnya, saya ingin mengatakan bahwa kami hanya bisa membantu anda sekalian pergi ke masa lalu. Kami tidak bisa membawa seorangpun ke masa depan, karena masa depan sedang ditentukan oleh masing-masing dari kita saat ini. Dan yang terpenting dan harus selalu diingat adalah, para penjelajah dilarang dan tidak diperbolehkan mengubah apapun serta sedikitpun yang berada dimasa lalu. Para penjelajah hanya diijinkan untuk melihat dan mempelajari, atau sekedar mengetahui masa lalu.

Apakah ada yang ingin ditanyakan? Ya, baiklah. Sepertinya saat ini tidak ada yang ingin bertanya. Tetapi jika dalam perjalanan ada yang ingin ditanyakan, anda sekalian bisa bertanya pada para pengawas yang akan menjadi pemandu wisata para penjelajah.

Demikian penjelasan dari kami.

            Saya mewakili Exters berterimakasih atas perhatian dan ketertiban anda sekalian. Selamat menikmati perjalanan menyenangkan tak terlupakan bersama Exters. Sampai jumpa di masa depan, maksud saya 24 jam yang akan datang dari sekarang.

            Exters. Karena masa lalu dan masa depan saling terhubung. Terimakasih.

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Reason
7      7     0     
Romance
Febriani Alana Putri, Perempuan ceria yang penuh semangat. Banyak orang yang ingin dekat dengannya karena sikapnya itu, apalagi dengan wajah cantik yang dimilikinya menjadikannya salah satu Perempuan paling diincar seantero SMA Angkasa. Dia bukanlah perempuan polos yang belum pernah pacaran, tetapi sampai saat ini ia masih belum pernah menemukan seseorang yang berhasil membuatnya tertantang. Hing...
Cinta Untuk Raina
121      78     0     
Romance
Bertahan atau melepaskan? Pilihan yang sulit untuk Raina sebenarnya karna bertahan dengan dengan Adit tapi hati Adit sudah bukan milik Raina lagi hanya akan menyakitinya, sedangkan melepaskan Raina harus rela kehilangan sosok Adit di hidupnya yang selama ini menemaninya mengarungi cinta selama hampir 2 tahun dan perjalanan cinta itu bukan hal mudah yang di lalui Raina dan Adit karena cinta merek...
Mata Senja
18      16     0     
Romance
"Hanya Dengan Melihat Senja Bersamamu, Membuat Pemandangan Yang Terlihat Biasa Menjadi Berbeda" Fajar dialah namaku, setelah lulus smp Fajar diperintahkan orangtua kebandung untuk pendidikan nya, hingga suatu hari Fajar menemukan pemandangan yang luarbiasa hingga dia takjub dan terpaku melihatnya yaitu senja. Setiap hari Fajar naik ke bukit yang biasa ia melihat senja hingga dia merasa...
kekasihku bukan milikku
10      9     0     
Romance
Benang Merah, Cangkir Kopi, dan Setangan Leher
6      6     0     
Romance
Pernahkah kamu membaca sebuah kisah di mana seorang dosen merangkap menjadi dokter? Atau kisah dua orang sahabat yang saling cinta namun ternyata mereka berdua ialah adik kakak? Bosankah kalian dengan kisah seperti itu? Mungkin di awal, kalian akan merasa bahwa kisah ini sama seprti yang telah disebutkan di atas. Tapi maaf, banyak perbedaan yang terdapat di dalamnya. Hanin dan Salwa, dua ma...
Salendrina
34      25     0     
Horror
Salendrina adalah boneka milik seorang siswa bernama Gisella Areta. Dia selalu membawa Boneka Salendrina kemanapun ia pergi, termasuk ke sekolahnya. Sesuatu terjadi kepada Gisella ketika menginjakan kaki di kelas dua SMA. Perempuan itu mati dengan keadaan tanpa kepala di ruang guru. Amat mengenaskan. Tak ada yang tahu pasti penyebab kematian Gisella. Satu tahu berlalu, rumor kematian Gisella mu...
Verletzt
49      35     0     
Inspirational
"Jika mencintai adalah sebuah anugerah, mengapa setiap insan yang ada di bumi ini banyak yang menyesal akan cinta?" "Karena mereka mencintai orang yang tidak tepat." "Bahkan kita tidak memiliki kesempatan untuk memilih." --- Sebuah kisah seorang gadis yang merasa harinya adalah luka. Yang merasa bahwa setiap cintanya dalah tikaman yang sangat dalam. Bahkan kepada...
Cazador The First Mission
92      52     0     
Action
Seorang Pria yang menjadi tokoh penting pemicu Perang Seratus Tahun. Abad ke-12, awal dari Malapetaka yang menyelimuti belahan dunia utara. Sebuah perang yang akan tercatat dalam sejarah sebagai perang paling brutal.
SHEINA
6      6     0     
Fantasy
Nothing is Impossimble
When You're Here
66      47     0     
Romance
Mose cinta Allona. Allona cinta Gamaliel yang kini menjadi kekasih Vanya. Ini kisah tentang Allona yang hanya bisa mengagumi dan berharap Gamaliel menyadari kehadirannya. Hingga suatu saat, Allona diberi kesempatan untuk kenal Gamaliel lebih lama dan saat itu juga Gamaliel memintanya untuk menjadi kekasihnya, walau statusnya baru saja putus dari Vanya. Apa yang membuat Gamaliel tiba-tiba mengin...