Read More >>"> Loneliness (13 : Lamaran) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Loneliness
MENU
About Us  

       Silvi duduk di sebuah kursi yang menghadap ke arah kolam renang dengan wajah kesal. Mawar merah yang terlihat begitu indah bertaburan diatas kolam renang dan tersusun rapi menghiasi ruangan tersebut, tetap tidak mampu menghilangkan kekesalannya. Di sisi kanannya duduk seorang pria yang memakai kemeja putih sedang memperhatikan raut wajah Silvi.

       “Haruskah bibirmu seperti itu?” Tanya pria tersebut dengan sabar.

       “Mmmm..”

       “Kenapa juga kau harus kesal? Ayah tidak membawa mereka?” Jelas pria tersebut, yang ternyata Ayahnya Silvi.

       “Aku mau belajar! Besok ujian terakhirku.” Tegas Silvi.

       “Sejak kapan kau belajar? Hah?” Kata Ayah Silvi geli.”Kau jangan menggarang alasan yang tidak masuk akal. Ubah raut wajahnyamu, sekarang! Ayah malu dengan tamu yang lain.”

        “Mana tamunya? Masih kita berdua disini. Maksudnya bersembilan!” Ralat Silvi sewot sambil melirik ke kanan dan kirinya.”Lagi pula, mana ada acara lamaran tengah malam begini. Ini jam nya tidoorrr!

       “Perbaiki raut wajahmu, tamu ku sudah mulai berdatangan.” Andi menghampiri meja mereka, lalu mencolek gemas pipi anak sahabatnya tersebut.

       ”Ayo, temani aku untuk menyambut mereka.” Kata Andi menepuk pundak Ayah Silvi.

        “Huhh! Harusnya jam segini aku sudah tidur. Ini masih berada di tempat aneh begini. Tamunya OT lagi. Dekorasinya pun norak banget.” Keluh Silvi menatap kesal ke pintu masuk. Satu persatu tamu mulai masuk. Mereka memakai pakaian berwarna putih sesuai dress code.

       “OT?” Ucap Om Andi bingung sambil menatap ke arah pintu masuk lalu menatap Silvi yang menopang dagunya dengan tangan kiri.” Maksudnya?”

       “Orang tua!” Bisik Ayah Silvi pelan, agar tidak terdengar oleh Silvi.

        Setelah mendapat bisikan tersebut, Om Andi langsung paham. Tetapi dia sedikit tersinggung dengan dekorasi norak yang dikatakan Silvi barusan. Sehingga dia memilih untuk menjelaskan tentang dekorasi tersebut, sebelum menerima para tamu undangan.“Ini dekorasi terbaik dan aku sendiri yang merancangnya. Klien kami banyak yang memakai dekorasi seperti ini. Jadi, kesimpulannya pemikirian mu saja yang norak, Silvi! tidak bisa membedakan yang biasa dan yang terbaik.”

       “Sebenarnya kalian bisnis apa, sih? EO atau WO?” Tanggap Silvi cepat memalingkan tatapannya dari pintu masuk ke Andi. Namun orang yang ditanya olehnya sudah tidak berada ditempat. Tatapannya langsung beralih ke pintu masuk lagi dan dia menemukan kedua orang tersebut baru saja sampai disana.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (15)
  • TikaHariani

    Suka banget dengan tema reuni. Semangat ya, kak.

    Comment on chapter 18 : Pertanyaan Leo
  • Riyuni

    @yuliana Terima Kasih Ana :-D

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • yuliana

    Mantaapp.. 😊👍

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • Riyuni

    @rifkhod terima kasih atas koreksinya, kak.

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • rifkhod

    Koreksi.

    “Sempurna,” ujar Fani—dan seterusnya. Setauku dialog tag itu , (koma), narasi baru . (Titik) ka. Selebihnya suka

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • Riyuni

    @YUYU iya, kak masih on-going. Tidak tau, nih, kapan complete-nya.
    Terima Kasih Kak Yuyu sudah mampir.

    Comment on chapter 15 : Selesai Ujian
  • YUYU

    Masih on-going? Semangat ya kak!

    Comment on chapter 15 : Selesai Ujian
  • Riyuni

    @MukhlisSinaga Terima kasih sudah mampir.

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • MukhlisSinaga

    Bagus...

    Comment on chapter 1 : Rencana
  • Riyuni

    @SusanSwansh terima kasih kak, sudah mampir.

    Comment on chapter 1 : Rencana
Similar Tags
DarkLove 2
12      5     0     
Romance
DarkLove 2 adalah lanjutan dari kisah cinta yang belum usai antara Clara Pamela, Rain Wijaya, dan Jaenn Wijaya. Kisah cinta yang semakin rumit, membuat para pembaca DarkLove 1 tidak sabar untuk menunggu kedatangan Novel DarkLove 2. Jika dalam DarkLove 1 Clara menjadi milik Rain, apakah pada DarkLove 2 akan tetap sama? atau akan berubah? Simak kelanjutannya disini!!!
Two Good Men
3      3     0     
Romance
What is defined as a good men? Is it their past or present doings? Dean Oliver is a man with clouded past, hoping for a new life ahead. But can he find peace and happiness before his past catches him?
Aldi. Tujuh Belas. Sasha.
2      2     0     
Short Story
Cinta tak mengenal ruang dan waktu. Itulah yang terjadi kepada Aldi dan Sasha. Mereka yang berbeda alam terikat cinta hingga membuatnya tak ingin saling melepaskan.
Sepasang Mata di Balik Sakura (Complete)
57      4     0     
Romance
Dosakah Aku... Jika aku menyukai seorang lelaki yang tak seiman denganku? Dosakah Aku... Jika aku mencintai seorang lelaki yang bahkan tak pernah mengenal-Mu? Jika benar ini dosa... Mengapa? Engkau izinkan mata ini bertemu dengannya Mengapa? Engkau izinkan jantung ini menderu dengan kerasnya Mengapa? Engkau izinkan darah ini mengalir dengan kencangnya Mengapa? Kau biarkan cinta ini da...
Rain, Maple, dan Senja
3      3     0     
Short Story
Takdir mempertemukan Dean dengan Rain di bawah pohon maple dan indahnya langit senja. Takdir pula yang memisahkan mereka. Atau mungkin tidak?
Aku Bahagia, Sungguh..!
3      3     0     
Short Story
Aku yakin pilihanku adalah bahagiaku mungkin aku hanya perlu bersabar tapi mengapa ingatanku tidak bisa lepas darinya --Dara--
Crystal Dimension
3      3     0     
Short Story
Aku pertama bertemu dengannya saat salju datang. Aku berpisah dengannya sebelum salju pergi. Wajahnya samar saat aku mencoba mengingatnya. Namun tatapannya berbeda dengan manusia biasa pada umumnya. Mungkinkah ia malaikat surga? Atau mungkin sebaliknya? Alam semesta, pertemukan lagi aku dengannya. Maka akan aku berikan hal yang paling berharga untuk menahannya disini.
In the Name of Love
3      3     0     
Short Story
Kita saling mencintai dan kita terjebak akan lingkaran cinta menyakitkan. Semua yang kita lakukan tentu saja atas nama cinta
Luka Adia
6      2     0     
Romance
Cewek mungil manis yang polos, belum mengetahui apa itu cinta. Apa itu luka. Yang ia rasakan hanyalah rasa sakit yang begitu menyayat hati dan raganya. Bermula dari kenal dengan laki-laki yang terlihat lugu dan manis, ternyata lebih bangsat didalam. Luka yang ia dapat bertahun-tahun hingga ia mencoba menghapusnya. Namun tak bisa. Ia terlalu bodoh dalam percintaan. Hingga akhirnya, ia terperosok ...
LATE
5      4     0     
Short Story
Mark found out that being late maybe is not that bad