Read More >>"> Bandung (17) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Bandung
MENU
About Us  

"Assalamualaikum" Irham menelfonku panik

"Waalaikumsallam" jawabku malas

"Pulang sama siapa tadi la? Aku nunggu line kamu tapi gaada" tanyanya

"Sama Afka dianterin, hpnya low" jawabku

"Ciee sama Afka, asik dong" ledek Irham

"Asik gimana? Magh aku kambuh ham. Kamu nunggu line aku kenapa gacoba ngeline aku? Atau ngeline ica?"

"Terus gimana? Sekarang udah sembuh? Iya maaf bukannya gamau ngeline kamu atau ica takutnya aku ganggu kan kamu lagi rapat"

"Udah alhamdulillah, ohheem"

"Masih marah?"

"Engga"

"Makannya jangan telat makan kemalaaa rizkyaaa utamiiii"

"Iyaa aku lupaa muhammad irhamm"

"Makan aja lupa"

"Hmmmm"

"Yaudah aku mau makan dulu yaa laaa"

"Iya"

Kejadian tadi sore terus terngiang diotakku, Afkaaaaaaaaaaaa kenapa bisa gitu? Irham aja gapernah berani gitu ke aku.

Afka: la udah gaapaapa?

Kemala: alhamdulillah udah sembuh ka

Afka: syukur atuh

Kemala: iya:)

Afka: jangan ngasih mood ":)" ke saya

Kemala: kenapa?"

Afka: buat cewe, mood ":)" banyak artinya. Saya gabisa nebak artinya apa

Kemala: haha adaada aja kamu ka

Afka: hehe

Drrt...Drrt
Baterai anda tersisa 15%

Hfttttt, kumatikan handphoneku lalu aku memasukkan chargernya.

Aku merebahkan tubuhku dikasur, mengingat apa yang Afka lakukan tadi. Kesenanganku tidak lama, apa yang Irham lakukan sebelumnya juga terbayang. Memang sih Irham bilang itu hanya tod dari Sania, tapi yang membuat aku lebih kesal dia tidak menghubungiku sama sekali dan dia malah mengikuti tantangan itu. Sudahlah takpenting untuk difikirkan. Besok hari senin, besok upacara, besok ada pr. Lebih baik ku kerjakan prku.

Aku membuka laci dibawah meja belajar dan memisahkan buku-buku untuk besok. Pr untuk besok aku kerjakan, aku tak mau ribet-ribet datang pagi ke sekolah demi mencari contekan. Mending kalau yang dicontekin dateng pagi, lah kalau siang? Percuma.

"Tehh buka pintunya" Kaila mengetuk pintu kamarku

"Buka aja de"

"Tehh minjem pensil teteh, pensil dede ilang"

"Huuu makannya jangan diilang ilangin, nih tapi serut dulu. Sekalian serutin pensil teteh ya de"

"Ihhh bukan sama dede ilangnya. Yaudah siniin teh"

"Tutup lagi pintunya"

----

"Tehh bangunnn sholat subuh"

"Gasholat mah"

"Ohiya lupa, tapi bangun aja"

"Heem"

05.30

"Tehh bangunn udah setengah6" mamah menyibakkan gorden kamarku, sehingga cahaya matahari langsung masuk kekamarku

"Iyaaa mahh" aku bangun dengan setengah sadar. Aku berjalan malas ke kamar mandi yang ada dibawah. Cukup waktu 10 menit untuk aku mandi.

Selesai mandi, aku menuju kekamarku dan langsung bersiap-siap. Setelah itu, aku langsung membawa tasku dan berjalan kebawah untuk sarapan.

"Bekel mah?"

"Ini, makan yang banyak tar kambuh lagi. Sekarang pulang sore ga? Kalau iya bawa bekel"

"Pulang jam 3an kayanya, iya bekel aja mah"

----

Upacara hari ini berjalan lancar jika dibanding hari biasanya, karena ada Polisi yang datang menjadi pembina upacara. Seluruh guru-guru berpakaian rapi begitupun petugas dan peserta upacara. Paskibra menjalankan tugasnya dengan baik, bendera sampai diatas pas saat lagu Indonesia Raya selesai. Tim obade menyanyikan lagu dengan merdu diiringi alunan keyboard yang dimainkan oleh salah satu murid dari eksul kesenian. Petugas yang lain juga melakukan tugasnya dengan baik.

Kami (OSIS) diam dibelakang peserta upacara dan ada juga yang didekat gerbang untuk mengatasi siswa yang kesiangan, sedangkan anggota PMR berdiri di pinggir lapangan takutnya ada yang pingsan atau ada yang sakit. Benar saja, hari ini ada seorang siswi dari kelas 7 yang pingsan. Siswi itu digotong menuju ruang UKS. Afka yang mulanya berdiri disebelahku langsung membantu menggotong siswi itu dengan raut wajahnya yang penuh kecemasan. Afka sangat khawatir, kenapa ya? Apakah ada sesuatu di antara mereka? Teman siswi itu pun langsung memanggil Afka saat mereka melihat Afka. Ahsudahlah apa yang aku fikirkan kemala.

---

Jam pertama telah berlalu, Bu Nuri baru keluar dari kelas. Hari ini pikiranku buyar, memikirkan kenapa Afka begitu panik. Tapi dipikir-pikir ngapain aku mikirin dia kan Irham ada. Emang dasar remaja labil!

Drrttt...Drrtt

Irham: oioioi

Kemala: hah?

Irham: ala jkt48 masa gatau kudet-_-

Kemala: zzz-.-

Irham: giapa?

Kemala: gidiem, bt aku

Irham: bt kenapa?

Kemala: eh aku ada guru ham, bye

Data kumatikan dan kumasukkan hpku ke dalam tas. Bersiap-siap menerima pelajaran dari Pa Ahmad guru Bahasa Sunda yang sangat asik.

"Jadi ayeuna urang diajar nyawer, buka buku paketna kaca 62" ucap Pa Ahmad (jadi sekarang kita belajar "nyawer" buka buku paketnya hal 62)

Pa Ahmad mempraktekkan menyanyikan lagu yang biasa dinyanyikan saat "nyawer". Nyawer itu adalah sebuah adat sunda yang biasanya dilaksanakan pada acara nikahan, dll *danlupalagi*. Nyawer biasanya dilakukan dengan cara mengawurkan uang, beras, kunyit, dll.

"Minggon payun ditesnya ku bapa, kudu siap jeung kudu dihafal. Oke gais?" (minggu depan dites sama bapa, harus siap dan harus dihafal. Oke gais?)

"Oke pa" jawab kami serentak

***

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
I have a dream
2      2     0     
Inspirational
Semua orang pasti mempunyai impian. Entah itu hanya khayalan atau angan-angan belaka. Embun, mahasiswa akhir yang tak kunjung-kunjung menyelesaikan skripsinya mempunyai impian menjadi seorang penulis. Alih-alih seringkali dinasehati keluarganya untuk segera menyelesaikan kuliahnya, Embun malah menghabiskan hari-harinya dengan bermain bersama teman-temannya. Suatu hari, Embun bertemu dengan s...
Happiness Is Real
2      2     0     
Short Story
Kumpulan cerita, yang akan memberitahu kalian bahwa kebahagiaan itu nyata.
Apakah Kehidupan SMAku Akan Hancur Hanya Karena RomCom?
27      5     0     
Romance
Kisaragi Yuuichi seorang murid SMA Kagamihara yang merupakan seseorang yang anti dengan hal-hal yang berbau masa muda karena ia selalu dikucilkan oleh orang-orang di sekitarnya akibat luka bakar yang dideritanya itu. Suatu hari di kelasnya kedatangan murid baru, saat Yuuichi melihat wajah murid pindahan itu, Yuuichi merasakan sakit di kepalanya dan tak lama kemudian dia pingsan. Ada apa dengan m...
Aleya
0      0     0     
Romance
Kau memberiku sepucuk harapan yang tak bisa kuhindari. Kau memberiku kenangan yang susah untuk kulupakan. Aku hanyalah bayangan bagimu. Kita telah melewati beberapa rute tetapi masih saja perasaan itu tidak bisa kukendalikan, perasaanmu masih sama dengan orang yang sama. Kalau begitu, kenapa kau membiarkan aku terus menyukaimu? Kenapa kau membiarkan aku memperbesar perasaanku padamu? Kena...
Belum Tuntas
28      7     0     
Romance
Tidak selamanya seorang Penyair nyaman dengan profesinya. Ada saatnya Ia beranikan diri untuk keluar dari sesuatu yang telah melekat dalam dirinya sendiri demi seorang wanita yang dicintai. Tidak selamanya seorang Penyair pintar bersembunyi di balik kata-kata bijaknya, manisnya bahkan kata-kata yang membuat oranglain terpesona. Ada saatnya kata-kata tersebut menjadi kata kosong yang hilang arti. ...
Teman
13      7     0     
Romance
Cinta itu tidak bisa ditebak kepada siapa dia akan datang, kapan dan dimana. Lalu mungkinkah cinta itu juga bisa datang dalam sebuah pertemanan?? Lalu apa yang akan terjadi jika teman berubah menjadi cinta?
Love You, Om Ganteng
69      23     0     
Romance
"Mau dua bulan atau dua tahun, saya tidak akan suka sama kamu." "Kalau suka, gimana?" "Ya berarti saya sudah gila." "Deal. Siap-siap gila berarti."
NWA
14      7     0     
Humor
Kisah empat cewek penggemar boybend korea NCT yang menghabiskan tiap harinya untuk menggilai boybend ini
Aku Bukan Kafir!
60      23     0     
Inspirational
Pemuda itu bernama Arman, suku jawa asli yang lahir dari seorang buruh sawah di daerah pelosok Desa Peloso, salah satu Desa di Jombang. Ngatini adalah adik dari almarhumah Ibu kandung Arman yang naik ranjang, menikah dengan Pak Yusup yang biasa dipanggil Lek Yusup, Bapak kandung Arman, yang biasa dipanggil Lek Yusup oleh orang-orang sawah. Sejak kecil Arman selalu ikut Lek Yusuf ke sawah. Hingga ...
Karena Aku Bukan Langit dan Matahari
3      3     0     
Short Story
Aku bukan langit, matahari, dan unsur alam lainnya yang selalu kuat menjalani tugas Tuhan. Tapi aku akan sekuat Ayahku.