Read More >>"> Who Is My Husband? (BAB VI : MASALAH LAIN #4) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Who Is My Husband?
MENU
About Us  

Ana mencoba berjalan pelan ke arah berlawanan tanpa mengeluarkan suara sedikitpun. Suara pria dewasa itu semakin mendekat. Ia rasa suara itu tidak hanya satu orang, tetapi sekitar 3 orang. Ana semakin ketakutan karena disini hanya dia gadis seorang diri. Sesekali Ana mengintip ke arah belakang. Suara itu semakin terdengar kuat.

Tiba-tiba ia menabrak tong sampah hingga terjatuh dan mengeluarkan bunyi keras yang mengundang perhatian pria-pria dewasa itu.

“Nah, disitu rupanya!! Siapa lo hah!! Keluar kalo berani lo!!” teriak mereka.

Ana muai berdiri dan berlari sekencang mungkin. Sial. Dia sudah terlihat oleh pria-pria dewasa itu.

“Nah, dia orangnya!!”

“Oh, wow. Dia cewek rupanya. Lumayan dong, kita bisa main-main bentar sama dia. Hahaha!!”

“Cewek! Berehnti dong, jangan lari-lari terus. Kita kan capek ngejar kamu. Sini sama kami, kami bisa kok bahagiain kamu. Hahahaha!!”

“Tidak!! Jangan kejar aku! Aku mohon, pergi!! Jangan dekati aku!!” teriak Ana ketakutan.

“Wahahahaha!! Siapa yang mau nyakitin kamu, cewek cantik? Sebaliknya, kita mau bikin kamu senang sama kami. Ayo, jangan takut.”

Ana terjatuh setelah menginjak kakinya sendiri. Dan naas, ia berjalan ke daerah buntu sehingga tidak ada jalan keluar. Jalan itu terhalang oleh sebuah bangunan yang nampaknya bagian belakang bangunan itu.

“Oh, gadis cantik. Sepertinya itu jalan buntu. Hahahaha.. Lo gak bisa ngapa-ngapain lagi disini. Sebaiknya lo tetep disana. Kalau tidak, kami akan buat lo mengalami hal yang memalukan. Hahaha!!”

“Toloooooooongg!!!!” teriak Ana meminta pertolongan. Sial. Tempat itu sangat jauh dari keramaian, dan mustahil untuk terdengar oleh orang-orang.

3 orang pria di depannya tertawa terbahak-bahak dan melirik Ana dengan tatapan nafsu.

“Gak akan ada yang denger teriakan lo!! Gak akan ada yang bisa denger suara lo. Hahaha!!”

“Bro, gimana kalau kita sikat dia bareng-bareng aja. Lumayan, dia cantik sih orangnya.”

“Gue setuju banget tuh! Sikat aja dia bareng-bareng!”

Ana semakin ketakutan karena orang-orang ini tengah merencanakan sesuatu untuk melakukan hal yang mengerikan.

“Tolooooooooongg!!!!!!” teriak Ana sekali lagi, berharap kali ini ada orang yang mendengar teriakannya. Ana mengambil tongkat besi di samping tubuhnya dan memukul mereka sekencang-kencangnya ketika mereka mulai mendekatinya.

“Jangan dekati aku!!! Pergi kalian!! Kalau tidak, maka aku akan....”

“Akan apa, hah?! Berteriak meminta tolong?!! Hahahaha!!!! Siapa yang akan denger teriakan lo di tempat seperti ini hah?! Jangan ngimpi kamu, ya!!”

“Heh, bangsat!! Lo bertiga yang ngimpi!! Berani sama dia, berarti berani sama gue juga!!” ujar seseorang yang baru saja tiba disana, di belakang 3 pria itu. Ana yakin sekali ada seseorang yang datang menolongnya. Tapi ia tidak melihat siapa gerangan yang menolongnya.

Untuk sementara, ia aman, karena pria-pria itu teralih perhatiannya kepada orang yang menolongnya. Ana bersyukur. Tubuhnya semakin lemas dan Ana tidak sadarkan diri.

 

000

 

1 Januari 2018

Dokter yang menangani Donna keluar dari ruangan dan menghampiri Ibu Donna dan yang lainnya.

“Dokter, bagaimana keadaan anakku, Dok?” tanya Ibu.

“Pasien tidak mengalami luka yang fatal. Hanya saja, karena benturan itu, aku rasa ada kemungkinan Donna kembali seperti 15 tahun yang lalu,” ujar Dokter yang masih ingat tentang kejadian yang sudah sangat lampau itu. Ternyata itu dokter yang dulu menangani Donna juga.

“Apa?!!” semua orang terkejut mendengarnya.

“Dokter, maksud Dokter, adik iparku akan kembali seperti dulu? Mempunyai empat karakter yang berbeda?” tanya Mieke.

“Lebih dari itu. Bisa saja lima hingga enam karakter,” jawab Dokter dengan yakin.

“Apa??!! Aku tidak bisa menerima ini! Dia akan bertambah karakter maksudnya? Berarti akan ada dua pria lagi yang akan muncul dan mengacaukan semua ini!” celetuk Joe, sehingga mendapatkan getokan keras di kepalanya dari Nana. Semua orang memelototinya. Joe hanya menunduk seperti anak anjing yang habis di marahi majikannya.

“Sayang!!” teriak Donna dari dalam. Sepertinya ia sudah sadar.

“Ah, pasien sudah sadar. Sepertinya ia ingin bertemu dengan suaminya. Siapa diantara ke empat pria ini yang merupakan suaminya?” tanya Dokter seraya menatap ke empat pria secara bergantian.

“Akulah suaminya,” ujarnya seraya mengacungkan tangan. Di punggung tangannya ada sebuah bekas luka yang menggaris panjang.

 

000

 

Listen : Jaz - Teman Bahagia

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • yurriansan

    Wow 4 kepribadian?
    Aku msh keep going syory nya. Knjgi story ku jga ya..

    Comment on chapter BAB II : 4 KEPRIBADIAN YANG MENIMBULKAN MASALAH
Similar Tags
Kala Saka Menyapa
135      31     0     
Romance
Dan biarlah kenangan terulang memberi ruang untuk dikenang. Sekali pun pahit. Kara memang pemilik masalah yang sungguh terlalu drama. Muda beranak begitulah tetangganya bilang. Belum lagi ayahnya yang selalu menekan, kakaknya yang berwasiat pernikahan, sampai Samella si gadis kecil yang kadang merepotkan. Kara butuh kebebasan, ingin melepas semua dramanya. Tapi semesta mempertemukannya lag...
Bottle Up
44      13     0     
Inspirational
Bottle Up: To hold onto something inside, especially an emotion, and keep it from being or released openly Manusia selalu punya sisi gelap, ada yang menyembunyikannya dan ada yang membagikannya kepada orang-orang Tapi Attaya sadar, bahwa ia hanya bisa ditemukan pada situasi tertentu Cari aku dalam pekatnya malam Dalam pelukan sang rembulan Karena saat itu sakitku terlepaskan, dan senyu...
Today, After Sunshine
31      10     0     
Romance
Perjalanan ini terlalu sakit untuk dibagi Tidak aku, tidak kamu, tidak siapa pun, tidak akan bisa memahami Baiknya kusimpan saja sendiri Kamu cukup tahu, bahwa aku adalah sosok yang tangguh!
AKU BUKAN ORPHEUS [ DO ]
5      4     0     
Short Story
Seandainya aku adalah Orpheus pria yang mampu meluluhkan hati Hades dengan lantutan musik indahnya agar kekasihnya dihidupkan kembali.
Parloha
66      19     0     
Humor
Darmawan Purba harus menghapus jejak mayat yang kepalanya pecah berantakan di kedai, dalam waktu kurang dari tujuh jam.
Pilihan Terbaik
42      16     0     
Romance
Kisah percintaan insan manusia yang terlihat saling mengasihi dan mencintai, saling membutuhkan satu sama lain, dan tak terpisahkan. Tapi tak ada yang pernah menyangka, bahwa di balik itu semua, ada hal yang yang tak terlihat dan tersembunyi selama ini.
Snow
29      9     0     
Romance
Kenangan itu tidak akan pernah terlupakan
karachi
3      3     0     
Short Story
kisah elo
Dimensi Kupu-kupu
114      34     0     
Romance
Katakanlah Raras adalah remaja yang tidak punya cita-cita, memangnya hal apa yang akan dia lakukan ke depan selain mengikuti alur kehidupan? Usaha? Sudah. Tapi hanya gagal yang dia dapat. Hingga Raras bertemu Arja, laki-laki perfeksionis yang selalu mengaitkan tujuan hidup Raras dengan kematian.
Love Escape
106      28     0     
Romance
Konflik seorang wanita berstatus janda dengan keluarga dan masa lalunya. Masih adakah harapan untuk ia mengejar mimpi dan masa depannya?