Read More >>"> Cinta Si Kembar (Dua Puluh) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Cinta Si Kembar
MENU
About Us  

"Sayang,bangun,sudah pagi", ujarku membangunkan Woojin yang masih tertidur lelap,sedangkan aku sudah berpakaian rapi

"Ugghh,loe udah rapi aja sayang,mau kemana?", tanya Woojin dengan mata masih mengantuk

"Kerjalah,memang loe mau nggak ke kantor?"

"Nggak,gua masih mau berduaan sama loe sayang", sahut Woojin berusaha menciumku lagi

"No,mandi dulu", sahutku mengelak ciumannya

"Mandiin ya", ujar Woojin manja berusaha merayuku

"Aisssh,cepetaaan mandi,gua udah lapar banget"

"Hahahaha,iya", ujar Woojin berlalu ke kamar mandi

Kemudian kami memutuskan untuk makan di restoran yang berada di bawah apartemen ku. 

"Sayang,loe yakin mau ke butik?", tanya Woojin dengan nada manja

"Iyalah sayang, kasihan pegawai gua nanti"

"Masa pegawai yang dipikirin, bukan gua yang dipikirin", sahut Woojin dengan nada ngambek

"Adeeuuuhh, imutnya pacar gua kalau lagi ngambek", sahutku sambil mencubit pipinya

"Iyalah, masa gua yang cakep dan lucu ini dibiarin gitu aja"

"Hmmm, terus maunya apa sayangku?"

"Gua maunya kita kayak tadi malam", sahut Woojin dengan nada menggoda

"Nggak capek?"

"Nggak, kalau buat sayangku mah nggak capek"

"No,nanti aja"

"Ayolah,hari ini loe nggak ke butik", sahut Woojin dengan nada memelas manja

"Gimana ya" ujarku mengoodanya

"Ayolah, mau ya"

"Hahahahaha,lucunya pacar gua ini ya. Okelah Tuan Woojin tercinta,gua turutin"

"Yes, gua menang", teriak Woojin yang membuat semua pengunjung menoleh ke arah kami

"Ihh,malu-maluin banget sih"

"Bodo"

Beres makan,kami kembali ke apartemen ku sesuai dengan permintaan Woojin

"Lu", ujar Woojin sambil memegang pinggangku dengan manja

"No", ujarku tetapi aku kalah dengan tenaganya dan Woojin berhasil mendekatkan bibirnya ke bibirku lagi. Entah mengapa aku larut ke dalam ciumannya. Ketika Woojin berusaha membuka kancing bajuku satu persatu, tiba-tiba ada yang menekan tombol apartemen ku berkali-kali

"Aissh,siapa sih!", teriak Woojin kesal

"Hahahaha,nggak boleh gitu,siapa tau aja tamu penting"

"Tau ah", ujar Woojin ngambek kayak anak kecil

Begitu aku membuka pintu apartemenku, betapa terkejutnya aku melihat mama dan papaku sudah berdiri disana.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Without Guileless
9      4     0     
Mystery
Malam itu ada sebuah kasus yang menghebohkan warga setempat, polisi cepat-cepat mengevakuasi namun, pelaku tidak ditemukan. Note : Kita tidak akan tahu, jati diri seseorang hingga kita menjalin hubungan dengan orang itu. Baik sebuah hubungan yang tidak penting hingga hubungan yang serius
Dibawah Langit Senja
13      6     0     
Romance
Senja memang seenaknya pergi meninggalkan langit. Tapi kadang senja lupa, bahwa masih ada malam dengan bintang dan bulannya yang bisa memberi ketenangan dan keindahan pada langit. Begitu pula kau, yang seenaknya pergi seolah bisa merubah segalanya, padahal masih ada orang lain yang bisa melakukannya lebih darimu. Hari ini, kisahku akan dimulai.
Sweet Scars
1      1     0     
Romance
Carnation
1      1     0     
Mystery
Menceritakan tentang seorang remaja bernama Rian yang terlibat dengan teman masa kecilnya Lisa yang merupakan salah satu detektif kota. Sambil memendam rasa rasa benci pada Lisa, Rian berusaha memecahkan berbagai kasus sebagai seorang asisten detektif yang menuntun pada kebenaran yang tak terduga.
Veintiséis (Dua Puluh Enam)
9      3     0     
Romance
Sebuah angka dan guratan takdir mempertemukan Catur dan Allea. Meski dalam keadaan yang tidak terlalu baik, ternyata keduanya pernah memiliki ikrar janji yang sama sama dilupakan.
Keep Your Eyes Open
4      4     0     
Short Story
Ketika mata tak lagi bisa melihat secara sempurna, biarkan hati yang menilainya. Maka pada akhirnya, mereka akan beradu secara sempurna.
Melody Impian
389      277     3     
Short Story
Aku tak pernah menginginkan perpisahan diantara kami. Aku masih perlu waktu untuk memberanikan diri mengungkapkan perasaanku padanya tanpa takut penolakan. Namun sepertinya waktu tak peduli itu, dunia pun sama, seakan sengaja membuat kami berjauhan. Impian terbesarku adalah ia datang dan menyaksikan pertunjukan piano perdanaku. Sekali saja, aku ingin membuatnya bangga terhadapku. Namun, apakah it...
DariLyanka
17      9     0     
Romance
"Aku memulai kisah ini denganmu,karena ingin kamu memberi warna pada duniaku,selain Hitam dan Putih yang ku tau,tapi kamu malah memberi ku Abu-abu" -Lyanka "Semua itu berawal dari ketidak jelasan, hidup mu terlalu berharga untuk ku sakiti,maka dari itu aku tak bisa memutuskan untuk memberimu warna Pink atau Biru seperti kesukaanmu" - Daril
Renata Keyla
30      17     0     
Romance
[ON GOING] "Lo gak percaya sama gue?" "Kenapa gue harus percaya sama lo kalo lo cuma bisa omong kosong kaya gini! Gue benci sama lo, Vin!" "Lo benci gue?" "Iya, kenapa? Marah?!" "Lo bakalan nyesel udah ngomong kaya gitu ke gue, Natt." "Haruskah gue nyesel? Setelah lihat kelakuan asli lo yang kaya gini? Yang bisanya cuma ng...
Terpatri Dalam Sukma
3      3     0     
Short Story
Bukan mantan, namun dia yang tersimpan pada doa