Tidak !
Dia tidak akan bertanya
tentang mengapa saya menangis.
Dia tidak akan bertanya
bagaimana keadaan saya.
Dia akan membiarkan air mata saya
menjadi penyebab utama banjir kota ini;
mengatasi kemarau di desa-desa;
memandikan tanaman yang gersang.
Dia tidak akan peduli alasan
mengapa saya menangis ....
Sekalipun itu karenanya.
23:49, Medan 25 Januari 2020
Similar Tags
Ketika Bulan Juni Jatuh Hati
171
26
0
Romance
Judul Buku: Ketika Bulan Juni Jatuh Hati
Jenis Buku : Kumpulan Puisi
Status : Terbit
Penerbit: Zukzez Express Jatim, 2020
Secarik Puisi, Gadis Senja dan Arti Cinta
3
3
0
Short Story
Sebuah kisah yang bermula dari suatu senja hingga menumbuhkan sebuah romansa. Seta dan Shabrina
A Boy. A Girl.
909
488
5
Short Story
She is a nobody.
Remains unnoticed by everybody.
He is the eye-candy.
Tempting, untamed; the life of a party.
Here\'s their story...
Penyihir Alphabet
19
6
0
Romance
Words are magical. Even if a Hi can change someone's feelings. (Kumpulan Puisi)
Dear Kamu
33
11
0
Inspirational
Kamu adalah pengganggu. Turbulensi dalam ketenangan. Pembuat onar dalam kedamaian.
Meski begitu, kamu adalah yang paling dirindukan.
Dan saat kamu pergi, kamulah yang akhirnya yang paling aku kenang.
Dear kamu, siapapun kamu.
Terimalah teriakanku ini.
Aku kangen, tahu!
Ketika Bulan Juni Patah Hati
267
25
0
True Story
Judul Buku: Ketika Bulan Juni Patah Hati
Jenis Buku: Kumpulan Puisi
Status: Telah Terbit
Penerbit: Zukzez Express Jatim, 2020
Puisi Bulan Juni
24
9
0
True Story
Berisi kumpulan puisi yang telah terbit dalam berbagai judul buku antologi.
About Secret Admirer
12
6
0
Romance
Untukmu yang bernasib sepertiku
Hanya bisa menyimpan sebuah nama
Selalu menyimpan rasa rindu dan cinta
Namun tak bisa memiliki hati dan raganya
Menyelami lautan rasa penuh luka
Merajut kisah sendiri bersama puluhan rasa dalam diam
Berharap dia tahu tanpa kita mengatakannya
Hatinya berisik, mulutnya bungkam
Selamat menikmati 😃😃
Based on true story 🌃🌃
Melodi Sendu di Malam Kelabu
4
4
0
Inspirational
Malam pernah merebutmu dariku
Ketika aku tak hentinya menunggumu
Dengan kekhawatiranku yang mengganggu
Kamu tetap saja pergi berlalu
Hujan pernah menghadirkanmu kepadaku
Melindungiku dengan nada yang tak sendu
Menari-nari diiringi tarian syahdu
Dipenuhi sejuta rindu yang beradu