Read More >>"> The Adventure of KANDINI (Putri dari Bulan dan Bintang) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Adventure of KANDINI
MENU
About Us  

" Hei tunggu aku!" Teriak Anak perempuan yang sedang bermain dengan anak- anak yang lain.

Anak perempuan itu tak lain adalah Kandini. Dia anak tunggal yang hidup dengan keluarga nelayan. Ayahnya, Moktar, adalah kepala desa sedangkan ibunya, Saani, bekerja sebagai pedagang bunga. Dia selalu membantu ayahnya membawakan hasil tangkapannya dan mencari bunga untuk dagangan ibunya. Ayahnya dulu seorang kesatria tapi tiba-tiba dia dikeluarkan dari jabatannya. Kandini pernah belajar bertarung dengan pedang bersama ayahnya. Dia sangat tertarik dengan bulan dan bintang, setiap malam dia melihat bulan dan bintang sebelum tidur.

Beberapa tahun kemudian, Kandini mulai beranjak remaja, ayahnya meninggal karena penyakit yang sangat mematikan. Dia pun menggantikan ayahnya sebagai nelayan walaupun masa itu perempuan tidak boleh bernelayan. Tapi beberapa bulan kemudian, tubuh ibunya lemah selepas mengambil bunga. Dia takut karena ibunya meninggalkannya, dia pun segera memanggil tabib. Ternyata ibunya mengalami penyakit yang tak lama lagi ibunya akan meninggal.
Sebelum kematiannya, ibunya menceritakan masa kecil Kandini.

" Kandini, sebenarnya dulu aku tidak bisa mempunyai keturunan lagi sebelum kau datang ke dunia ini tapi setiap malam aku terus berdoa untuk mempunyai keturunan. Malam itu, aku melihat bintang jatuh mengarah ke ibu dan ternyata bintang itu adalah Dewa Bulan dan Dewi Bintang.

' Salam Dewa bulan... Dewi bintang.'

' Maksud dari kedatangan ini adalah karena aku akan menjawab doamu.'

Dewa Bulan dan bintang itu mengeluarkan cahaya di tangannya, cahaya itu berubah menjadi seorang bayi perempuan.

Sebelum dewa dan dewi pergi, dia berpesan bahwa bayi itu kelak menjadi pejuang wanita yang akan menyaksikan sebuah perang saudara yang akan mengguncangkan dunia. Setelah dewa dan dewi pergi, aku melihat cahaya di tubuh bayi itu dan aku memberinya nama Kandini. Wajahnya cantik dan bersinar layaknya bulan dan bintang. Ada 1 kerajaan yang dipimpin 1 Raja bijak dan memiliki 4 saudara tapi mereka menikahi 1 ratu. Sebelum kematianku, aku hanya ingin kau pergi ke kerajaan itu untuk menemui takdirmu." Sambil memegang tangan Kandini. Ibunya pun menutupkan matanya dan meninggal dengan damai.

Setelah pembakaran mayat, dia pun pergi meninggalkan desa tempat tinggalnya dengan kuda kesayangannya, Javas. Dia menitipkan desanya kepada pamannya.

Ditengah perjalanan, dia kehausan dan kelaparan. Cadangan makanannya pun habis, akhirnya dia beristirahat. Tiba-tiba ada cahaya datang dihadapannya, cahaya itu pun berubah menjadi sesosok dewa dan ternyata dewa itu adalah Dewa Bulan. Kandini pun meminta restu kepada Dewa Bulan.

" Hai, anakku. Ternyata kau sudah besar sekarang, ya. Kenapa kau tampak lemas?" Tanya Dewa Bulan.

" Dewa Bulan, aku kelaparan dan kehausan. Cadangan makananku habis dan aku harus mencari makanan tapi tidak aku temukan." Jawab Kandini. Dewa Bulan pun mengeluarkan sihirnya dan muncullah makanan di depan Kandini.

" Wah... terima kasih Dewa Bulan. Tunggu, Dimana Dewi Bintang?" Tiba-tiba cahaya dari atas turun dan munculah Dewi Bintang.

" Hai, Kandini. Bagaimana kabarmu?" Dewi Bulan tersenyum. Kandini meminta restu kepada Dewi Bintang.

" Kehadiran Dewa Bulan dan Dewi Bintang membuat kesunyianku menjadi hilang." Setelah itu Dewa Bulan dan Dewi Bintang pun menghilang dan Kandini melanjutkan perjalanannya.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Triangle of feeling
264      209     0     
Short Story
Triangle of feeling sebuah cerpen yang berisi tentangperjuangan Rheac untuk mrwujudkan mimpinya.
Jane and His Zombie
2      2     0     
Short Story
This story is about a girl who meet a zombie and she fell in love with the zombie
God's Blessings : Jaws
12      5     0     
Fantasy
"Gue mau tinggal di rumah lu!". Ia memang tampan, seumuran juga dengan si gadis kecil di hadapannya, sama-sama 16 tahun. Namun beberapa saat yang lalu ia adalah seekor lembu putih dengan sembilan mata dan enam tanduk!! Gila!!!
MY MERMAN.
5      5     0     
Short Story
Apakah yang akan terjadi jika seorang manusia dan seorang duyung saling jatuh cinta?
Me & Molla
2      2     0     
Short Story
Fan's Girl Fanatik. Itulah kesan yang melekat pada ku. Tak peduli dengan hal lainnya selain sang oppa. Tak peduli boss akan berkata apa, tak peduli orang marah padanya, dan satu lagi tak peduli meski kawan- kawannya melihatnya seperti orang tak waras. Yah biarkan saja orang bilang apa tentangku,
MERAH
275      212     0     
Short Story
Seluruh warna tertuang di dunia, dan tidak bisa untuk menghindarinya
Rahasia
1327      866     2     
Short Story
Persahabatan bermula dari kenyaman yang membuat kami saling melengkapi satu sama lain. The sky julukan yang menggambarkan kami semua, karena langit akan tetap menjadi langit. Kami selalu menatap langit yang sama walaupun raga kami tidak bersama. Kami bagian dari langit, lima sisi yang saling menyatu bagaikan bintang. The sky terdiri dari Galang yang selalu menguatkan juga lucu serta b...
Gadis Kopi Hitam
755      593     7     
Short Story
Kisah ini, bukan sebuah kisah roman yang digemari dikalangan para pemuda. Kisah ini, hanya sebuah kisah sederhana bagaimana pahitnya hidup seseorang gadis yang terus tercebur dari cangkir kopi hitam yang satu ke cangkit kopi hitam lainnya. Kisah ini menyadarkan kita semua, bahwa seberapa tidak bahagianya kalian, ada yang lebih tidak berbahagia. Seberapa kalian harus menjalani hidup, walau pahit, ...
Stuck in the Labyrinth
43      15     0     
Fantasy
“Jay, Aku kesal! mengapa ayah tak pernah bilang padaku tentang hal itu? Setidaknya sebelum dia menghilang, dia memberi tahu ibu kemana dia akan pergi. Setahun lamanya aku menunggu kedatangannya, dan aku malah menemuinya di tempat yang sangat asing ini bagiku, aku tidak habis pikir Jay...” suara tangisnya memecah suasana pada malam hari itu. Langit menjadi saksi bisu pada malam itu. Jay menger...
Abay Dirgantara
85      24     0     
Romance
Sebenarnya ini sama sekali bukan kehidupan yang Abay inginkan. Tapi, sepertinya memang semesta sudah menggariskan seperti ini. Mau bagaimana lagi? Bukankah laki-laki sejati harus mau menjalani kehidupan yang sudah ditentukan? Bukannya malah lari kan? Kalau Abay benar, berarti Abay laki-laki sejati.