Read More >>"> Memorieji (Cita-cita) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Memorieji
MENU
About Us  

Pelajaran Akuntansi baru saja selesai tapi seperti biasa kelas langsung ricuh degan suara kami yang sedang bernyanyi, bahkan untuk menambah keriuhan Mahesa sampai menghidupan speaker yang dia bawa demi menunjang karaoke kelas.

 

Kawan dengarlah
Yang akan aku katakan
Tentang dirimu
Setelah selama ini
Ternyata kepalamu
Akan selalu botak
Eh, Kamu kaya gorila.

 

Cobalah kamu ngaca
Itu bibir balapan
Dari pada gigi lu
Kayak kelinci
Yang ini udah gendut
Suka marah-marah
Kau cacing kepanasan
Tapi ku tak perduli
Kau selalu di hati.

 

Kamu sangat berarti
Istimewa di hati
Selamanya rasa ini
Jika tua nanti
Kita t'lah hidup masing-masing
Ingatlah hari ini.

 

Ketika kesepian menyerang diriku
Gak enak badan resah tak menentu
Ku tahu satu cara sembuhkan diriku
Ingat teman-temanku.

 

Don't you worry just be happy
Temanmu di sini
Don't you worry don't be angry
Mending happy-happy.

 

Lagu Project Pop yang Ingatlah hari ini menjadi lagu yang kami nyanyikan bersama hari ini, kalau melihat liriknya entah kenapa gue merasakan kesedihan yang sebenarnya belum terjadi. Ah, masa-masa ini begitu indah sampai gue gak mau waktu cepat berganti.

 

Di sela menyanyi gue menatap Jivan lekat sampai kemudian dia sadar dan bertanya.

 

"Kenapa lo?"

 

"Jigong, cita-cita lo apa?"

 

Jivan mengelus bagian bawah dagu seolah berpikir. "Cita-cita gue itu menjadi suami lo."

 

Gue memandang kesal ke arahnya.

 

"Seriusan geh, lo mau jadi apa nanti?"

 

"Lulus nanti gue mau daftar Akpol."

 

"Seriusan? Wah keren. Gak nyangka akhirnya lo punya tujuan yang bagus juga, gue pikir setelah kemarin kita mau di tilang lo gak bakalan mau jadi polisi taunya malah mau daftar. Gue dukung deh daripada lo mau jadi peneliti ketek seperti yang kemarin lo bilang."

 

Jivan terkekeh. "Penelitian tentang ketek bakalan tetep berjalan, Ilo. Gue mau cari tahu alasan kuatnya bulu-bulu itu tetap tumbuh meski dikulit yang sering kejepit."

 

Gue tertawa mendengarnya, kelakuan Jivan emang diluar batas normal.

 

"Lo sendiri mau jadi apa?"

 

"Gue..gue mau jadi peneliti tentang apa di bulan ada kelinci." Canda gue.

 

Jivan manggut-manggut. "Cocok, pemikiran yang bagus. Selama ini gue juga berpikiran seperti itu, bahkan nih gue bertanya-tanya kenapa Saturnus jadi planet yang udah nikah? Mentang-mentang ada cincin yg melingkarinya, emang planet mana sih yg ngajakin nikah? Gak kasian apa sama Bumi yang sampe sekarang masih jomblo?"

 

"Geblek, udah ah becandanya." Gue menoyor kepala Jivan "Serius nih ya gue pengen jadi penulis best seller."

 

"Mimpi yang bagus, tapi emang lo tau mau nulis apa?"

 

"Apa aja bakal gue tulis, lo tau sendiri gue 'kan tukang ngayal."

 

Jivan terkekeh, dia mengusap puncak kepala gue sembari mengatakan hal yang akan pernah gue lupain.

 

"Jadi penulis yang sukses ya soalnya kalo sampe gak, gue gak mau lo mati bunuh diri dengan mencap diri sebagai produk gagal."

 

Sialan! Bener-bener kalimat unfaedah yang anehnya meningkatkan semangat gue buat membuktikan.

 

"Gue ke ruang guru dulu deh." Pamit gue padanya.

 

Gue baru ingat kalo harus mengumpulkan karya esai ke bu Martha tapi belum juga gue melangkahkan kaki Jivan sudah mencegahnnya.

 

"Lo jadi ikutan daftar lomba esai?"

 

Gue mengangguk kemudian memperlihatkan tulisan gue kepadanya.

 

"Bagus juga meski gue gak ngerti sih, good luck deh."

 

"Amin, gue gak terlalu ngarep menang soalnya kalo gak kesampean ntar bisa sedih tujuh turunan tujuh tanjakan yang ada."

 

Jivan memberi semangat, duh jadi terharu soalnya dia satu-satunya orang diluar keluarga yang sangat percaya dengan potensi diri gue saat gue sendiri kadang meragukannya. Jadi untuk kali ini gue bener-bener berusaha buat membalas kepercayaanya itu dengan hasil terbaik.


 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • AlifAliss

    Masih banyak typo dan campur aduk gaya bahasa. Mampir bentar doang, semoga bisa dirapiin lagi yah.

    Comment on chapter Memori Masa Lalu
Similar Tags
Aku Bukan Kafir!
285      196     0     
Inspirational
Pemuda itu bernama Arman, suku jawa asli yang lahir dari seorang buruh sawah di daerah pelosok Desa Peloso, salah satu Desa di Jombang. Ngatini adalah adik dari almarhumah Ibu kandung Arman yang naik ranjang, menikah dengan Pak Yusup yang biasa dipanggil Lek Yusup, Bapak kandung Arman, yang biasa dipanggil Lek Yusup oleh orang-orang sawah. Sejak kecil Arman selalu ikut Lek Yusuf ke sawah. Hingga ...
Frasa Berasa
1595      505     0     
Romance
Apakah mencintai harus menjadi pesakit? Apakah mencintai harus menjadi gila? Jika iya, maka akan kulakukan semua demi Hartowardojo. Aku seorang gadis yang lahir dan dibesarkan di Batavia. Kekasih hatiku Hartowardojo pergi ke Borneo tahun 1942 karena idealismenya yang bahkan aku tidak mengerti. Apakah aku harus menyusulnya ke Borneo selepas berbulan-bulan kau di sana? Hartowardojo, kau bah...
Melawan Tuhan
73      53     0     
Inspirational
Tenang tidak senang Senang tidak tenang Tenang senang Jadi tegang Tegang, jadi perang Namaku Raja, tapi nasibku tak seperti Raja dalam nyata. Hanya bisa bermimpi dalam keramaian kota. Hingga diriku mengerti arti cinta. Cinta yang mengajarkanku untuk tetap bisa bertahan dalam kerasnya hidup. Tanpa sedikit pun menolak cahaya yang mulai redup. Cinta datang tanpa apa apa Bukan datang...
pendiam dan periang
11      11     0     
Romance
Dimana hari penyendiriku menghilang, saat dia ingin sekali mengajakku menjadi sahabatnya
Enigma
251      175     0     
Romance
enigma noun a person or thing that is mysterious, puzzling, or difficult to understand. Athena egois, kasar dan tidak pernah berpikir sebelum berbicara. Baginya Elang itu soulmate-nya saat di kelas karena Athena menganggap semua siswi di kelasnya aneh. Tapi Elang menganggap Athena lebih dari sekedar teman bahkan saat Elang tahu teman baiknya suka pada Athena saat pertama kali melihat Athena ...
The Twins
89      51     0     
Romance
Syakilla adalah gadis cupu yang menjadi siswa baru di sekolah favorit ternama di Jakarta , bertemu dengan Syailla Gadis tomboy nan pemberani . Mereka menjalin hubungan persahabatan yang sangat erat . Tapi tak ada yang menyadari bahwa mereka sangat mirip atau bisa dikata kembar , apakah ada rahasia dibalik kemiripan mereka ? Dan apakah persahabatan mereka akan terus terjaga ketika mereka sama ...
Simbiosis Mutualisme seri 1
306      160     0     
Humor
Setelah lulus kuliah Deni masih menganggur. Deni lebih sering membantu sang Ibu di rumah, walaupun Deni itu cowok tulen. Sang Ibu sangat sayang sama Deni, bahkan lebih sayang dari Vita, adik perempuan Deni. Karena bagi Bu Sri, Deni memang berbeda, sejak lahir Deni sudah menderita kelainan Jantung. Saat masih bayi, Deni mengalami jantung bocor. Setelah dua wawancara gagal dan mendengar keingin...
Pembuktian Cahaya
11      11     0     
Short Story
Aku percaya, aku bisa. Aku akan membuktikan bahwa matematika bukanlah tolak ukur kecerdasan semua orang, atau mendapat peringkat kelas adalah sesuatu yang patut diagung-agung \'kan. Aku percaya, aku bisa. Aku bisa menjadi bermanfaat. Karena namaku Cahaya. Aku akan menjadi penerang keluargaku, dan orang-orang di sekitarku
Sunset in February
25      22     0     
Romance
Februari identik dengan sebutan bulan kasih sayang. Tapi bagi Retta februari itu sarkas, Februari banyak memberikan perpisahan untuk dirinya. Retta berharap, lewat matahari yang tenggelam tepat pada hari ke-28, ia dapat melupakan semuanya: cinta, Rasa sakit, dan hal buruk lain yang menggema di relung hatinya.
Belum Tuntas
159      103     0     
Romance
Tidak selamanya seorang Penyair nyaman dengan profesinya. Ada saatnya Ia beranikan diri untuk keluar dari sesuatu yang telah melekat dalam dirinya sendiri demi seorang wanita yang dicintai. Tidak selamanya seorang Penyair pintar bersembunyi di balik kata-kata bijaknya, manisnya bahkan kata-kata yang membuat oranglain terpesona. Ada saatnya kata-kata tersebut menjadi kata kosong yang hilang arti. ...